TAKALAR, JURNAL INDEPENDENT – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Takalar bekerja sama dengan Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Takalar menggelar pelatihan pemadaman kebakaran yang diikuti oleh petugas dan warga binaan.
“Kegiatan pelatihan penanganan kebakaran sebagai upaya Lapas Takalar menjaga keselamatan petugas dan warga binaan, sekaligus mempersiapkan petugas dan warga binaan mengambil langkah cepat dan tepat ketika terjadi kebakaran,” kata Kepala Lapas Takalar, Mansur, Rabu (16/10).
Sebelum melakukan simulasi penanganan kebakaran, Kepala Bidang Damkar dan Penyelamatan, Muhammad Said, memberikan materi terkait dasar-dasar sistem proteksi kebakaran dan penanganan secara manual kepada petugas dan warga binaan di ruang aula Lapas Takalar.
“Panik bisa disebabkan karena ketidaktahuan sehingga kami berikan teori serta praktik agar petugas dan warga binaan bisa lebih paham bagaimana mengatasi kebakaran,” ujar Muhammad Said.
Kehadiran enam personil Damkar Takalar membuat Kepala Lapas Takalar, Mansur, berterima kasih kasih atas kesediaanya memberikan pelatihan simulasi kepada petugas dan warga binaannya.
“Ini merupakan bagian dari sinergi antara Lapas dan Damkar, melalui sinergi dalam wujud pelatihan simulasi pemadaman ini, petugas dan warga binaan bisa paham dan tidak panik ketika terjadi kebakaran,” tambahnya.
Salah seorang warga binaan, Yandi (32) merespon positif kegiatan ini karena bisa memperoleh ilmu bermanfaat tentang cara penanganan saat terjadi kebakaran. “Kami diajarkan beberapa cara memadamkan api, sehingga saat terjadi kebakaran kami sudah punya pemahaman yang tepat; bagaimana respon kita, serta tindakan yang bisa kami lakukan,” kata Yandi.(*)