BULELENG,JURNALINDEPENDENT.COM—Program Studi Pendidikan Kejuruan Tamtama Infanteri Abituren Dikmata TNI AD Gelombang II TA 2022 (OV) secara resmi ditutup oleh Danrindam IX/Udayana Kolonel Inf. Wirawan Eko Prasetyo, di Dodiklaptpur, Rindam IX/Udayana, Gerokgak-Buleleng, Bali Kamis (20/7/2023).
Pada kesempatan tersebut Kolonel Inf. Wirawan Eko membacakan amanat tertulis Danpussenif Letjen TNI Dr Anton Nugroho, M.M.D.S., M.A, perihal visi dari penyelenggaraan pendidikan untuk mewujudkan pendidikan kejuruan tamtama infanteri abit Dikmata TNI AD yang unggul dalam rangka mengembangkan kemampuan prajurit infanteri yang handal, profesional dan proporsional.
“Perlu diketahui bahwa, menjadi seorang prajurit infanteri sebagai bagian dari alat pertahanan negara itu merupakan suatu kehormatan dan profesi yang mulia. Oleh karenanya, kenalilah jati dirimu sebagai tentara rakyat, tentara pejuang, tentara nasional dan tentara profesional dengan selalu berpegang teguh pada Sapta Marga, Sumpah Prajurit dan 8 (Delapan ) Wajib TNI dimanapun kalian berada, “ ucap Danrindam mengawali amanat tertulis Danpussenif.
Lebih lanjut dikatakan, bahwa wilayah Indonesia saat ini tidak dalam kondisi yang baik-baik saja,
“Hal ini memungkinkan sebagian mantan siswa dapat ditugaskan pada daerah tersebut. Ia berharap para prajurit dapat memahami betul semua ilmu pengetahuan dan keterampilan yang telah diterima untuk mendukung penugasan di satuannya”ujarnya.
Terakhir perwira yang telah mengabdi kurang lebih 27 tahun itu memberikan beberapa penekanan kepada para Tamtama remaja ini untuk dipedomani dalam bertugas
Pertama,Tingkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan yang maha esa, sebagai landasan moral dalam berpikir, bersikap dan bertindak dari setiap tugas;
Kedua. Terus tingkatkan profesionalisme prajurit, melalui budaya belajar dan berlatih serta tetap mengutamakan faktor keamanan di dalam setiap bentuk penugasan yang ada;
Ketiga. Pelihara dan jalinlah hubungan komunikasi/silahturahmi diantara kalian sebagai seorang saudara dan rekan seperjuangan, karena terlepas dari pendidikan ini kalian akan disebar di seluruh satuan infanteri TNI AD;
Keempat. Jaga nama baik korps infanteri, satuan dan almamatermu dimanapun berada.
Usai kegiatan upacara dilanjutkan pemberian penghargaan kepada tiga personel yang berprestasi sesuai Tri pola dasar, yakni untuk bidang Sikap dan Perilaku ( SIKKU) diraih oleh Prada Muhamad Hidayatul, bidang Jasmani Militer diraih oleh Prada Andreas H.Lendu Andung dan bidang Pengetahuan dan Keterampilan oleh Prada Muhamad Abdi Hidayat.
Selanjutnya Jam Pimpinan oleh Danrindam didampingi para Dansatdik/Dandodik dan Staf Rindam IX/Udayana.
“Bahwa penutupan pendidikan ini adalah awal para mantan siswa Tamtama Infanteri dalam pengabdian kepada bangsa dan negara sebagai prajurit Korp Infanteri,”terangnya.
dijelaskan lebih jauh Kedepan banyak tuntutan tugas yang akan dijalani dan membutuhkan militansi para prajurit, oleh karena itu di satuan baru agar kembangkan dan tingkatkan pengetahuan, keterampilan baik sebagai penembak senapan maupun Tamtama pembantu pelayan munisi.
“Saya sebagai Danrindam menyampaikan pesan agar dalam pelaksanaan tugasmu di satuan harus pegang prinsip-prinsip : Moralitas, sebagai landasan perilaku saat bertugas untuk itu tetaplah kuat dalam beriman dan bertakwa kepada Tuhan yang maha esa sesuai iman agama yang dianut, adaptif dan profesional , “ ujar Danrindam.
Adapun undangan yang hadir pada upacara penutupan pendidikan ini adalah para Dansatdik/Dandodik, Kabag, Katim, Kadep, Persit KCK Cabang X Rindam IX Udayana beserta tokoh masyarakat, tokoh agama dan unsur Forkopimda Kabupaten Buleleng.(R)
